Tuesday, December 20, 2016

cinderella

gadis lugu, mulut membisu.
di sudut ruang penuh debu,
bersenandung dengan sapu.
tak ada hati yang tak suci,
tak ada cinta yang tak murni.
malam datang bersama bintang,
taburkan cerita penuh harapan.
detak jantung berdebar-debar,
membawa sepatu kaca penuh dilema.
diselingi canda dan tawa,
hadir jelita dalam pesta.
tak ada yang dapat berkedip,
semua memandangnya terpana.
butuh satu dekapan saja,
untuk mereka jatuh cinta.
kemudian waktu berayun,
membawa tragedi yang mengalun.
dua belas denting tersisa,
sebelum ia kembali ke realita.
sudah kukatakan dari pertama,
sepatu kaca itu penuh dilema.


terinspirasi dari cinderella - sylvia plath.

No comments:

Post a Comment